ANTUSIASME ASN KESDM MEMBLUDAK MENGIKUTI PELATIHAN PPSDM KEBTKE
Making Indonesia 4.0 yang telah dicanangkan pemerintah dapat diterjemahkan di sektor listrik sebagai percepatan program Energi Terbarukan, Jaringan Cerdas (Smart Grid), kendaraan listrik dan Layanan Charging bagi kendaraan listrik (EV – Electric Vehicle) dan sistim penyimpanan energy atau Energy Storage System.
Pemerintah Indonesia berkomitmen lebih banyak menggunakan energi terbarukan sebagai sumber energi. Political will itu dapat dilihat melalui Undang-Undang dan sejumlah peraturan perundangan. Misalnya Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2007 tentang Energi yang mengharuskan pemerintah pusat dan daerah mendorong penggunaan energi terbarukan. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2014 yang menargetkan bauran energi baru dan terbarukan sebesar 23% pada 2025, dan 31% pada 2050.
Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia, Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (PPSDM KEBTKE) menyelenggarakan Pelatihan Teknis Pengenalan Smart Grid dan BESS (Battery Energy Storage System) Distance Learning, dengan jumlah peserta sebanyak 33 orang yang berasal dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM ESDM), dilaksanakan pada tanggal, 5 sampai dengan 9 Juli 2021
Laode Sulaeman Kepala PPSDM KEBTKE dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pelatihan ini untuk penguatan kapasitas ASN dilingkungan KESDM ESDM. Pelatihan Teknis selalu dilaksanakan melalui PPSDM KEBTKE baik untuk ASN maupun rekan-rekan di Industri, ungkapnya.
Pada kesempatan ini lanjut Laode, kita telah memasuki entering new technology sebenarnya bukan teknologi baru akan tetapi implementasinya di Indonesia merupakan yang baru khususnya terkait Battery Energy Storage System.
Kita ketahui juga bahwa di ujung tahun 2020 ada program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) dan sekarang program tersebut akan dilanjutkan lagi implementasinya dengan pengadaan sepeda motor yang pertama sebanyak 100 unit yang akan dikonversi menggunakan energi baterai
Dengan adanya perkembangan-perkembangan ini tentunya ke depan semakin massif dan menuntut kita semua untuk dapat memiliki kapasitas, kapasitas tersebut khususnya untuk Smart Grid dan bagaimana meng-utilisasi pemanfaatan baterai sebagai energy storage system.
Saya mengharapkan melalui pelatihan ini akan semakin mematangkan kita khususnya sebagai regulator tentu harus memiliki kapasitas yang lebih baik dari yang kita bina sebagai pemanfaat dari energy storage system ini, tutur Laode.
Sebagai lembaga pemerintah yang memberikan layanan kepada masyarakat saat ini telah memiliki predikat sebagai wilayah bebas korupsi atau disebut WBK. Selain itu LSK PPSDM KEBTKE juga telah mendapatkan nilai kinerja dengan predikat emas yang diberikan oleh Instansi pembina Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, pungkas Laode.
Selain layanan pelatihan dan sertifikasi, PPSDM KEBTKE juga memberikan layanan dalam bentuk bimbingan teknis, jasa audit energi dan jasa penunjang lainnya yang terkait dengan Ketenagalistrikan dan Energi Baru Terbarukan.
Kami SIAP menjadi bagian dan Partner Terpercaya dalam pengembangan SDM Bidang Ketenagalistrikan Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi.
PPSDM KEBTKE TANGGUH PENUH ENERGI!
kerja CEPAT, CERMAT, PRODUKTIF
JUJUR, PROFESIONAL, MELAYANI, INOVATIF, DAN BERARTI
Informasi pelatihan, sertifikasi, dan jasa umum:
Sdr. Akhir Setiadi (HP.0856-4985-8447),
Sdr. M. Zuhud Andrya (HP.0819-0770-3764),
Sdr. Zulfa (HP.0823-7604-1564),
Sdr. Nico Juni Ferson (HP. 0811-8123-490)
Sdr. Hari Zana (HP.0812-8110-2149),
Sdr. Anggit (HP. 0852-8804-0600)
Email: informasi.ppsdmkebtke@esdm.go.id
Web https://ppsdmkebtke.esdm.go.id/
(SA)
#20TahunBPSDMESDM
#BerkaryaUntukNegeri
#IndonesiaTangguh
#IndonesiaTumbuh
#kesdmesdm
#bpsdmesdm
#ppsdmkebtke
#ketenagalistrikan
#energi
#pelatihan
#sertifikasi
#ditjengatrik
#ppsdmmigas
#ppsdmgeominerba