Seperti Apa Pananak Nasi Yang Efesien

Seperti Apa Pananak Nasi Yang Efesien

Hai sobat energi,

 

Topik kita kali ini adalah penanak nasi listrik. Penanak nasi listrik atau rice cooker sudah menjadi peralatan yang dimiliki oleh sebagian terbesar rumah tangga di Indonesia. Di desa, di kota, orang menanak nasi menggunakan rice cooker, lebih mudah dan praktis. Masih adakah sahabat energi yang menanak nasi dengan cara lama? beras ditambah air secukupnya dibiarkan airnya mendidih sampai menguap semua, setelah itu beras setengah matang diambil dan dikukus.

 

Kali ini saya akan sharing bagaimana memilih penenak nasi yang efisien energi. Kriterianya apa saja sih? Yuk sobat energi simak, supaya tagihan listrik kita bisa hemat. Kriteria pemilihan peralatan pemanfaat listrik yang hemat energi secara umum mengacu pada Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomo 14 Tahun 2021 tentang Penerapan Standar Kinerja Energi Minimum untuk Peralatan Pemanfaat Energi. Untuk peralatan penanak nasi listrik secara spesifik pemilihan pemanak nasi yang hemat energi mengacu pada Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral No. 115.K/ EK.07/DJE/2021 tentang Standar Kinerja Energi Minimum dan Label Tanda Hemat Energi untuk Peralatan Pemanfaat Energi Penanak Nasi.

 

Standar kinerja energi minimum penanak nasi meliputi jenis penanak nasi; nilai tingkat hemat energi; bentuk dan spesifikasi label tanda hemat energi penanak nasi; jenis dan tipe sertifikasi pengujian penanak nasi; persyaratan dan prosedur pengujian kinerja penanak nasi; pengecualian kewajiabn sertifikasi hemat energi penanak nasi; dan toleransi ketidaksesuaian hasil uji petik penanak nasi.  Untuk memilih penanak nasi hemat energi fokus konsumen atau pembeli adalah pada jenis penanak nasi dan nilai tingkat hemat energi.

 

Pelaksanaan penerapan Standar Kinerja Energi Minimum melalui pencantuman label label tanda hemat energi untuk peralatan pemanfaat energi penanak nasi, sehingga memudahkan masyarakat atau konsumen dalam memilih dan membeli peralatan penanak nasi listrik yang hemat energi.

 

Nilai Standar Kinerja Energi Minimum untuk penanak nasi yaitu tingkat konsumsi energi sebesar 250*V-1/3 watthour/liter. Adapun kriteria label hemat energi pada penanak nasi sebagai berikut:

Keterangan foto tidak tersedia.

Bentuk label tanda hemat energi sebagai berikut:

Mungkin gambar teks yang menyatakan '10 Wh/iter Energi Tingkat Hemat SEMAKIN BANYAK BINTANG SEMAKIN HEMAT MODEL KAPASITAS DAYA NO.SHE'

Makin banyak bintangnya (maksimal lima bintang) berarti peralatan penanak nasi makin hemat energinya.

Demikian sobat energi, ingat selalu ya standar kriteria energi minimum pada peralatan penanak nasi. Pilihan peralatan pemanfaat energi yang hemat energi merupakan langkah awal dalam kita implementasi hemat energi. Aksi sobat energi sangat penting dalam mendukung ketahanan energi NKRI. Apabila ada pertanyaan bisa dikirim via email: endangwidayati4@gmail.com 

 

BERSAMA kita BISA. Salam hemat energi. (Endang Widayati)

Stay safe, stay healthy.     

 

Kami SIAP menjadi bagian dan Partner Terpercaya dalam pengembangan SDM Bidang Ketenagalistrikan Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi.

 

PPSDM KEBTKE TANGGUH PENUH ENERGI!

kerja CEPAT, CERMAT, PRODUKTIF

JUJUR, PROFESIONAL, MELAYANI, INOVATIF, DAN BERARTI

Informasi pelatihan, sertifikasi, dan jasa umum:

Sdr. Akhir Setiadi (HP.0856-4985-8447),

Sdr. M. Zuhud Andrya (HP.0819-0770-3764),

Sdr. Zulfa (HP.0823-7604-1564),

Sdr. Nico Juni Ferson (HP. 0811-8123-490)

Sdr. Hari Zana (HP.0812-8110-2149),

Sdr. Anggit (HP. 0852-8804-0600)

Email: informasi.ppsdmkebtke@esdm.go.id

Web https://ppsdmkebtke.esdm.go.id/

(SA)

#20TahunBPSDMESDM

#BerkaryaUntukNegeri

#IndonesiaTangguh

#IndonesiaTumbuh

#kesdmesdm

#bpsdmesdm

#ppsdmkebtke

#ketenagalistrikan

#energi

#pelatihan

#sertifikasi

#ditjengatrik

#ppsdmmigas

#ppsdmgeominerba