Pelatihan Teknis Investigasi Panas Bumi Untuk ASN KESDM

PPSDM KEBTKE menyelenggarakan Pelatihan Teknis Investigasi Panas Bumi, 8 - 12 Mei 2023” yang dilaksanakan pada Selasa - Kamis, 21-23 Februari 2023 secara offline, bertempat di Gedung PPSDM Geominerba, Jalan Jenderal Sudirman No.623, Bandung

Elin Lindiasari, S.T., M.B.A.Koordinator Penyelenggaraan dan Sarana Prasarana Pengembangan SDM mewakili Kepala PPSDM KEBTKE membuka secara resmi kegiatan Pelatihan Teknis Investigasi Panas Bumi menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan ini diselenggarakan dalam rangka pengembangan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral ASN dilingkungan Kementerian ESDM

Beberapa materi yang akan disampaikan pada pelatihan ini terdiri dari Kebijakan Investigasi Panas Bumi, nvestigasi Kejadian Berbahaya Panas Bumi, Investigasi Kecelakaan Panas Bumi, Simulasi Investigasi Kejadian Berbahaya Panas Bumi, hadir sebagai narasumber Ibnul Riyanto, S.T., M.Si., Roni Chandra Harahap, S.T., M.Ak, Hariyanto dari Star Energy Geothermal, serta widyaiswara dari PPSDM KEBTKE, tutur Elin

Dalam kesempatan ini Ibnul Riyanto menyampaikan materi Investigasi Kecelakaan Panas Bumi dengan latar belakang bahwa terjadinya kecelakaan panas bumi merupakan masalah yang besar bagi kelangsungan suatu kegiatan pengusahaan panas bumi, Upaya pencegahan dan pengendalian bahaya dilakukan dengan penerapan K3 yang bermanfaat untuk meningkatkan produktivitas kerja sehingga dapat meningkatkan hasil produksi, Kecelakaan dalam kegiatan pengusahaan panas bumi akan selalu mengakibatkan kerugian terhadap manusia, peralatan dan produksi, sehingga diperlukan investigasi secara baik dan benar

Kecelakaan panas bumi paling tinggi terjadi pada kelompok usia 33-40 tahun dan kelompok usia 41-47 Tahun. Hal ini menunjukkan bahwa pada masa usia kerja produktif perlu menjaga tingkat konsentrasi dan tidak lengah dalam bekerja meskipun sudah memiliki cukup banyak pengalaman. Kecelakaan panas bumi paling sering terjadi pada lokasi wellpad dimana terdapat aktifitas pengeboran, uji produksi dan kegiatan lainnya yang memiliki tingkat resiko bahaya tinggi

Kontraktor/ Sub Kontraktor sebagai pelaksana pekerjaan di lapangan mempunyai tingkat probabilitas lebih tinggi mengalami kecelakaan dibandingkan dengan owner/ pengembang. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat perencanaan dan pengawasan dari owner/ pengembang baik dari sistem kerja hingga kompetensi yang dimiliki perlu ditingkatkan sehingga kontraktor/ sub kontraktor dapat memenuhi aspek K3.

Lanjut Ibnul, Frekuensi kejadian longsor di lapangan panas bumi di Indonesia dalam kurun waktu 5 tahun mengalami penurunan. Namun, tidak menutup kemungkinan di tahun-tahun mendatang frekuensi bencana longsor akan meningkat apabila tidak dilakukan mitigasi dan diminimalkan risikonya

Kejadian tanah longsor paling banyak terjadi pada akses jalan dan wellpad, sehingga diperlukan penguatan pada dinding lereng atau upaya mitigasi lainnya untuk mencegah kembali terjadinya tanah longsor

Berdasarkan Peraturan Menteri ESDM 33/2021 bahwa Investigasi Panas Bumi adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui penyebab terjadinya Kejadian Berbahaya, Kecelakaan, dan/atau Pencemaran Lingkungan Hidup dan/atau Kerusakan Lingkungan Hidup dengan tujuan agar tidak terulang di masa yang akan dating

Kejadian Berbahaya adalah suatu kejadian yang berpotensi membahayakan jiwa pekerja, menyebabkan kecelakaan Panas Bumi, Pencemaran Lingkungan Hidup, dan/atau menghalangi kegiatan operasi Panas Bumi yang terjadi di Wilayah PSPE atau Wilayah Kerja.

PPSDM KEBTKE sebagai lembaga pemerintah yang memberikan layanan kepada masyarakat, selain layanan pelatihan dan sertifikasi, PPSDM KEBTKE juga memberikan layanan dalam bentuk bimbingan teknis, jasa audit energi dan jasa penunjang lainnya yang terkait dengan Ketenagalistrikan dan Energi Baru Terbarukan.

Kami SIAP menjadi bagian dan Partner Terpercaya dalam pengembangan SDM Bidang Ketenagalistrikan Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Anda PPSDM KEBTKE TANGGUH PENUH ENERGI!

Kerja CEPAT, CERMAT, PRODUKTIF

Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif (BerAKHLAK)

Informasi pelatihan, sertifikasi, dan jasa umum:

Sdr. Akhir Setiadi (HP.0856-4985-8447),

Sdr. M. Zuhud Andrya (HP.0819-0770-3764),

Sdr. Budi (HP. 813-8553-6686),

Email: informasi.ppsdmkebtke@esdm.go.id

Web https://ppsdmkebtke.esdm.go.id/

(SA)